Sabtu, 27 Desember 2008

Juru Dakwah yang Tak Pernah Gentar

Kekalahan umat Islam dalam perang Uhud menyebabkan bangkitnya kemarahan orang-orang badwi di sekitar Madinah untuk mencemuh dan mengungkit-ngungkit dendam lama yang sebelumnya sudah terpendam. Namun tanpa curiga sedikit pun Rasulullah memberikan sambutan baik atas kedatangan sekelompok pedagang Arab yang menyatakan keinginan sukunya hendak mendengar dan memeluk Islam. Untuk itu mereka meminta para jurudakwah dikirimkan ke kampung suku itu. Rasulullah s.a.w meluluskan. Enam orang sahabat yang alim diutus untuk melaksanakan tugas tersebut. Mereka berangkat bersama para pedagang Arab itu.

Di kampung Ar-Raji, dalam wilayah kekuasaan suku Huzail, para pedagang itu tiba-tiba melakukan pengurangan atas keenam sahabat Rasulullah s.a.w, sambil berseru meminta bantuan kaum Huzail. Keenam pendakwah itu dengan pantas menghunus senjata masing-masing dan siap mengadakan perlawanan, setelah insaf bahwa mereka tengah dijebak.
Para pedagang yang licik tadi berteriak, "Sabar saudara-saudara. Kami tidak bermaksud membunuh atau menganiayai kalian. Kami cuma mahu menangkap kalian untuk kami jual ke Makkah sebagai budak belian. Keenam sahabat Rasulullah s.a.w itu tahu nasib mereka bahkan lebih buruk daripada terbunuh dalam pertarungan tidak berimbang itu. Kerana mereka segera bertakbir seraya menyerang dengan tangkas.

Terjadilah pertempuran seru antara enam pendakwah berhati tulus dengan orang-orang yang beringas yang jumlanya jauh lebih besar. Pedang mereka ternyata cukup tajam. Beberapa orang lawan telah menjadi korban. Akhirnya tiga sahabat tertusuk musuh dan langsung gugur. Seorang lagi dibaling batu beramai-ramai hingga tewas. Bakinya tinggal dua orang; Zaid bin Addutsunah dan Khusaib bin Adi.
Apalah daya dua orang pejuang, betapa pun lincahnya perlawanan merek, menghadapi begitu banyak musuh yang tangguh ? Selang beberapa saat sesudah jatuhnya empat sahabat tadi, kedua orang itu dapat dilumpuhkan dan belenggu. Lalu mereka diangkut menuju pasar budak di Makkah. Zaid dibeli oleh Shafwan bin Umayyah. Ayah Shafwan, Umayyah bin Khalaf, adalah majikan Bilal dan Amir bin Fuhairah. Umayyah terkenal sangat kejam kepada budak-budaknya. Bilal pernah disalib di atas pasir dan dijemur di tengah teik matahari dengan badan ditindihi batu. Untung Bilal ditebus oleh Saiyidina Abu Bakar Assidiq dan dimerdekakan. Orang Habsyi ini kemudian terkenal sebagai sahabat dekat Rasulullah s.a.w. dan diangkat sebagai Muazin, tukang azan.

Dalam perang Badar, Umayyah bin Khalaf berhadap-hadapan dengan bekas budaknya itu. Dan Bilal berhasil membunuhnya dalam pertempuran yang sengit satu lawan satu. Adapun Khubaib bin Adi diambil oleh Uqbah bin Al-Harits dengan tujuan yang sama seperti maksud Shafwan membeli Zaid bin Abdutsunah. Iaitu untuk membalas dendam kebencian mereka kepada umat Islam.
Maka oleh orang-orang Quraisy, Zaid diseret menuju Tan'im, salah satu tempat untuk miqat umrah. DI sanalah Zaid akan dijalani hukuman pancung, buatkan sesuatu yang ia tidak pernah melakukannya, iaitu terbunuhnya Umayyah bin Khalaf, ayahanda Shafwan. Menjelang algojo menetak parangnya, pemimpin kaum Musyrikin Abu Sufyan bertanya garang, "Zaid bedebah, apakah engkau senang seandainya di tempatmu ini Muhammad, sedangkan engkau hidup tenteram bersama keluargamu di rumah ?"

"Janganlah begitu," bantah Zaid dengan keras. "Dalam keadaan begini pun aku tidak rela Rasulullah tertusuk duri kecil di rumahnya."
Abu Sufyan menjadi marah. "Bereskan," teriaknya kepada algojo. Dalam sekelip mata, sebilah parang berkilat di tengah terik matahari dan darah segar menyembur keluar. Zaid bin Abdutsunah gugur setelah kepalanya dipotong, menambah jumlah penghuni syurga dengan seorang syuhada' lagi. Di hati Abu Sufyan dan orang-orang Quraisy lainnya timbul keheranan akan kesetiaan para sahabat kepada Muhammad. Sampai tergamam di bibir Abu Sufyan ucapan kagum, "Aku tidak perna menemukan seorang yang begitu dicintai para sahabat seperti Muhammad."

Sesudah selesai pemancungan Zaid, datang pula rombongan lain yang menyeret Khubaib bin Adi. Sesuai dengan hukum yang berlaku di seluruh Tanah Arab, kepada pesalah yang dijatuhi qisas mati diberikan hak untuk menyampaikan permintaan terakhir. Demikian juga Khubaib. Juru dakwah yang bestari ini meminta izin untuk solat sunnah dua rakaat. Permohonan tersebut dikabulkan. Dengan khusyuk dan tenang, seolah-olah dalam suasana aman tenteram tanpa ancaman kematian, Khubaib melaksanakan ibadahnya sampai selesai. Setelah salam dan mengangkat dua tangan, ia berkata, "Demi Allah. Andaikata bukan kerana takut disangka aku gentar menghadapi maut, maka solatku akan kulakukan lebih panjang."

Khubaib disalib dahulu lalu dihabisi sepertimana dilaksanakan ke atas Zaid bin Abdutsunah. Jasadnya telah lebur sebagaimana jenazah lima sahabatnya yang lain. Namun semangat dakwah mereka yang dilandasi keikhlasan untuk menyebarkan ajaran kebenaran takkan pernah padam dari permukaan bumi. Semangat itu terus bergema sehingga makin banyak jumlah pendakwah yang dengan kekuatan sendiri, atas biaya peribadi, menyelusup keluar-masuk pedalaman berbatu-batu karang atau berhutan-hutan belantara buat menyampaikan firman Tuhan menuju keselamatan

Kamis, 13 Desember 2007

10 Kesalahpahaman Tentang Sukses

Kesalahpahaman 1

Beberapa orang tidak bisa sukses karena latar belakang, pendidikan, danblain-lain. Padahal, setiap orang dapat meraih keberhasilan. Ini hanya bagaimana mereka menginginkannya, kemudian melakukan sesuatu untuknmencapainya.

Kesalahpahaman 2

Orang-orang yang sukses tidak melakukan kesalahan.

Padahal, orang-orang sukses itu justru melakukan kesalahan sebagaimana kita semua pernah lakukan Namun, mereka tidak melakukan kesalahan itu untuk kedua kalinya.

Kesalahpahaman 3

Agar sukses, kita harus bekerja lebih dari 60 jam (70, 80, 90...) seminggu.

Padahal, persoalannya bukan terletak pada lamanya anda bekerja. Tetapi bagaimana anda dapat melakukan sesuatu yang benar.

Kesalahpahaman 4

Anda hanya bisa sukses bila bermain sesuatu dengan aturan.

Padahal, siapakah yang membuat aturan itu? Setiap situasi membutuhkan cara yang berbeda. Kadang-kadang kita memang harus mengikuti aturan, tetapi di saat lain andalah yang membuat aturan itu.

Kesalahpahaman 5

Jika anda selalu meminta bantuan, anda tidak sukses.

Padahal, sukses jarang sekali terjadi di saat-saat vakum. Justru, dengan mengakui dan menghargai bantuan orang lain dapat membantu keberhasilan anda. Dan, sesungguhnya ada banyak sekali orang semacam itu.

Kesalahpahaman 6

Diperlukan banyak keberuntungan untuk sukses.

Padahal, hanya dibutuhkan sedikit keberuntungan. Namun, diperlukan banyak kerja keras, kecerdasan, pengetahuan, dan penerapan.

Kesalahpahaman 7

Sukses adalah bila anda mendapatkan banyak uang.

Padahal, uang hanya satu saja dari begitu banyak keuntungan yang diberikan oleh kesuksesan. Uang pun bukan jaminan kesuksesan anda.

Kesalahpahaman 8

Sukses adalah bila semua orang mengakuinya.

Padahal, anda mungkin dapat meraih lebih banyak orang dan pengakuan dari orang lain atas apa yang anda lakukan. Tetapi, meskipun hanya anda sendiri yang mengetahuinya, anda tetaplah sukses.

Kesalahpahaman 9

Sukses adalah tujuan.

Padahal, sukses lebih dari sekedar anda bisa meraih tujuan dan goal anda. Katakan bahwa anda menginginkan keberhasilan, maka ajukan pertanyaan "atas hal apa?"

Kesalahpahaman 10

Saya sukses bila kesulitan saya berakhir.

Padahal, anda mungkin sukses, tapi anda bukan Tuhan. Anda tetap harus melalui jalan yang naik turun sebagaimana anda alami di masa-masa lalu. Nikmati saja apa yang telah anda raih dan hidup setiap hari sebagaimana adanya.

Sumber:

http://indonesia.heartnsouls.com/cerita/g/c615.shtml


Telur Colombus

Sepulang Columbus dari perjalanannya yang fenomenal "menemukan" benua Amerika, berbagai penghargaan dan penghormatan datang melimpahinya. Namanya tenar dan perjalanannya menjadi pembicaraan di mana-mana. Walaupun banyak orang yang mengakui pekerjaannya sebagai sebuah prestasi, ternyata tidak semua orang dapat mengapresiasi dan menerima penghargaan yang diberikan atas kepeloporan Columbus. Apapun motif yang ada di benaknya, mereka senantiasa mencela Columbus.

"Ah, kalau cuma melakukan perjalanan seperti itu aku juga bisa, cuma aku saja yang nggak mau," kata mereka.

Mendengar kata-kata miring yang ditujukan kepadanya, Columbus mendatangi mereka sambil membawa sebutir telur. Katanya, "Kalau kamu memang bisa melakukan seperti yang aku lakukan, sekarang tolong kamu buat supaya telur ini dapat berdiri tegak pada ujungnya."

Mendapat tantangan Columbus, orang-orang itu satu persatu mencoba memberdirikan telur itu. Semua mencoba dan semua gagal karena telur itu selalu terguling setiap dicoba untuk diletakkan pada posisi berdiri. Setelah berulang-ulang mencoba dan gagal, akhirnya mereka menyerah.

"Kalau kalian menyerah, maka aku akan tunjukkan kepada kalian bagaimana membuat telur itu dapat berdiri di meja, " kata Columbus. Maka diambilnya telur itu, lalu diletakkannya dengan keras di meja sehingga bagian bawahnya retak. Dan telur itupun dapat berdiri di atas meja.

Melihat telur dapat berdiri di meja tapi dilakukan dengan cara seperti itu, orang-orang kemudian protes. "Kalau caranya seperti itu, kami semua juga dapat membuat telur itu berdiri di atas meja."

"Kalau kamu dapat melakukan seperti yang aku lakukan, mengapa kamu tidak melakukannya sejak tadi..?"

***

Kalau tidak berhati-hati menjalani keseharian, kita bisa jatuh pada sikap seperti orang-orang yang mencela Columbus; meremehkan sebuah prestasi hanya karena menganggap diri kita bisa melakukan hal yang sama. Yang kadang kita lupa dan sering abaikan, "merasa bisa" dan "terbukti bisa" adalah dua hal yang berbeda.

Padahal, memuji dan menghargai dengan tulus kepeloporan orang lain justru menunjukkan kerendahan hati dan ketinggian kualitas pribadi seseorang.

Jadi Programer Komputer....Mau ?

Bagaimana caranya menjadi seorang programmer komputer? Apa saja yang perlu dipelajari untuk bisa memprogram komputer? Ini juga termasuk pertanyaan yang tidak jarang diajukan oleh pengunjung situs ini. Tentu saja, yang mengajukan pertanyaan semacam ini adalah mereka yang bukan berlatar belakang informatika. Kemampuan pemrograman komputer saat ini memang bukan monopoli mahasiswa maupun sarjana informatika saja. Selain bisa dipelajari secara otodidak, beberapa jurusan non-informatika di perguruan tinggi juga memasukkan dasar-dasar pemrograman komputer dalam kurikulum mereka.

Mempelajari pemrograman komputer sebaiknya dimulai dari mempelajari bahasa pemrograman yang relatif sederhana terlebih dahulu. Bahasa Pascal/Turbo Pascal maupun C/C++ merupakan alternatif yang baik untuk memulai. Di kebanyakan perguruan tinggi, Pascal merupakan bahasa pemrograman pertama yang diajarkan kepada mahasiswa jurusan informatika. Ini karena Pascal merupakan bahasa pemrograman yang sangat terstruktur sehingga memungkinkan mahasiswa untuk belajar mengasah logika pemrograman. Sementara itu, di perguruan tinggi yang lebih maju, semacam ITB atau UI, para mahaiswa semester awal akan langsung dikenalkan dengan bahasa C dengan pertimbangan bahwa penggunaannya lebih luas ketimbang Pascal sehingga lebih aplikatif. Bagi yang belajar pemrograman secara otodidak, saya sarankan untuk mulai dari Pascal dahulu, dan berikutnya barulah mempelajari C.

Saya tidak akan menyarankan untuk mempelajari beberapa bahasa pemrograman sekaligus secara simultan. Hal ini hanya akan membuat bingung sehingga malahan akan memperlambat proses belajar. Saya cenderung menyarankan untuk mempelajari dan menguasai secara sungguh-sungguh pada satu bahasa pemrograman tertentu. Sekali kita menguasai sebuah bahasa pemrograman, tidak sulit untuk mempelajari bahasa pemrograman lain. Pada pokoknya, setiap bahasa pemrograman hanya memiliki perbedaan pada sintaks dan cara-cara pendeklarasian variabel, konstanta, maupun hal-hal khusus semacam array, pointer, atau linked list (perkecualian ada pada bahasa assembly atau bahasa dengan struktur 'nyeleneh' semacam Prolog). Itulah sebabnya bagi mereka yang sudah akrab dengan pemrograman komputer, tidak akan terlalu kesulitan untuk mempelajari bahasa pemrograman baru.

Mirip seperti kegiatan hacking, pemrograman komputer lebih banyak mengandung unsur seni ketimbang teknis. Mempelajari 'seni' pemrograman merupakan hal yang tidak kalah pentingnya selain mempelajari bahasa pemrograman itu sendiri. Subjek-subjek semacam teknik flowchart, struktur data, maupun logika dan algoritma pemrograman adalah hal yang perlu dipelajari untuk memahami 'seni' memprogram komputer. Juga jangan lupa untuk mempelajari teknik-teknik pemrograman semacam OOP (Object Oriented Programming, Pemrograman berorientasi objek). Semua itu akan sangat berguna dalam kegiatan pemrograman yang sesungguhnya, terutama untuk membuat aplikasi-aplikasi yang kompleks.

Beberapa bahasa pemrograman didesain untuk keperluan khusus. Bahasa assembly perlu dipelajari apabila kita ingin menjadi programmer sistem yang banyak melakukan akses pada hardware. Sebaliknya, beberapa bahasa pemrograman didesain untuk mengembangkan aplikasi yang spesifik. Bahasa Cobol misalnya, lebih banyak digunakan untuk aplikasi bisnis sementara Prolog biasanya dipakai untuk menciptakan software yang memiliki kemampuan expert system/sistem pakar (semacam teknik kecerdasan buatan). Tidak perlu kemaruk mempelajari semuanya. Cukup pelajari bahasa pemrograman yang sekiranya dibutuhkan saja.

Untuk ukuran saat ini, bahasa pemrograman visual dibawah lingkungan Windows seperti Visual Basic atau Delphi merupakan bahasa pemrograman 'favorit' para developer Untuk mereka yang berkecimpung dalam pemrograman database, penguasaan terhadap SQL dan variannya (MS SQL, MySQL maupun PosgreSQL) merupakan nilai tambah. Sementara itu, penguasaan bahasa C merupakan keharusan bagi para programmer yang berkutat dengan OS Linux maupun pengembang software yang sifatnya lintas platform.

Terakhir, komputer dan pemrogramannya adalah dunia yang terus berkembang secara dinamis. Jangan berpuas diri dengan kemampuan yang dimiliki saat ini. Bahasa dan teknik pemrograman baru terus bermunculan dari waktu ke waktu. Seorang programmer sejati tidak pernah berhenti belajar dan mengasah kemampuannya.

Terimakasih.

Sumber :
Tulisan ini diambil dari situs milik Graifhan Ramadhani yang beralamat di http://www.dhani.singcat.com

SMK Aceh Wajibkan Siswanya Pakai Laptop

Lhoksemawe - Jurusan TI (teknologi informasi) sebenarnya banyak diminati kalangan anak sekolahan. Di sebuah sekolah di Aceh misalnya.

Pada awal dibuka, peminat jurusan Teknologi Komputer Jaringan (TKJ) dan Multimedia di SMKN1 Lhoksemawe mencapai sekitar 80 orang. Tapi kemudian turun drastis pada 2005 menjadi hanya 26 orang, lalu merangkak naik menjadi 38 orang. Tahun ini jumlah peminatnya naik drastis menjadi lebih dari 100 orang.

Diperkirakan banyaknya peminat jurusan TI pada tahun 2007 di sekolah itu dikarenakan harga laptop yang makin murah sehingga makin banyak siswa yang bisa membeli laptop. SMKN1 Lhoksemawe memang mewajibkan setiap siswanya untuk memiliki laptop.

Jangan kaget jika menemukan beberapa siswanya berlesehan di pinggir-pinggir kelas atau di bawah pohon sambil ber-laptop ria. Beberapa diantaranya ada yang berchatting ria, tapi banyak juga yang sibuk mencari bahan tugas. Pasalnya, SMKN1 Lhoksemawe ini memang satu-satunya sekolah yang sudah dilengkapi hot spot. Jadi para siswanya bebas mengakses internet selama jam pelajaran. Laptop tentengan para siswa ini pun ternyata milik siswa masing-masing.

Seperti yang dikisahkan Muhammad Aulia (15) siswa kelas satu jurusan TKJ ketika ditemui detikfinance di ruang kelasnya dalam Kunjungan Media Community Development ExxonMobil ke Aceh Utara, Rabu (12/12/2007).

Bermodal laptop Toshiba seharga Rp 7,2 juta yang jauh-jauh dibelinya dari Medan, ia nampak lihai memainkan jarinya mengedit sebuah gambar motor. Ketika ditanya kenapa ia masuk jurusan jaringan komputer, ia menjawab: "Supaya bisa merakit komputer sendiri. Mau buka toko komputer."

Aulia mengaku senang dengan adanya hot spot itu, ia jadi lebih mudah mencari bahan tugas serta bisa berkomunikasi dengan kawan dari daerah lain.

Jaringan internet di sekolah-sekolah Lhokseumawe mulai masuk pada 2004. Lalu pada 2005 ExxonMobil memberikan tambahan alat-alat seperti antena grid, 10 komputer beserta 1 server, 1 tower, serta biaya pemasangan. Jaringan internet pun terus meluas sampai akhirnya kini hampir semua sekolah menengah atas dan sederajat serta SMP semua sudah terkoneksi satu sama lain.

"Kecuali SMA 6 dan SMP 6 karena lokasinya yang cukup jauh. Padahal alat-alatnya sudah ada," kata Wakil Kepala Sekolah bidang Humas SMKN 1 Lhokseumawe Sulaiman.

Namun peningkatan jaringan internet untuk sekolah-sekolah ini bukan karena bantuan Exxon saja, tapi juga kerjasama dengan Indosat dan Pemda. Setiap bulannya Pemda membayar biaya bandwith yang digunakan sekolah-sekolah itu ke Indosat sebesar RP 11 juta.

Sumber : Alih Istik Wahyuni - detikinet

Memasang Kabel Jaringan (UTP)

Tutorial singkat ini cocok sekali buat Anda yang sedang membuat jaringan komputer ‘MURAH’ khususnya yang terdiri lebih dari dua client yang pake hub (jauh lebih murah daripada router ). To the point! Apa sih kabel UTP itu? Kabel UTP itu adalah kabel khusus buat transmisi data.

UTP, singkatan dari “Unshielded Twisted Pair". Disebut unshielded karena kurang tahan terhadap interferensi elektromagnetik. Dan disebut twisted pair karena di dalamnya terdapat pasangan kabel yang disusun spiral alias saling berlilitan. Ada 5 kategori kabel UTP. Dari kategori 1 sampai kategori 5. Untuk jaringan komputer yang terkenal adalah kategori 3 dan kategori 5.

Kategori 3 bisa untuk transmisi data sampai 10 mbps, sedang kategori 5 sampai 100 mbps. Kalau hanya buat misalnya jaringan komputer di kantor atau kampus atau warnet, paling hemat ya menggunakan yang kategori 3. Itu sudah lebih dari cukup.

Setahu penulis ada banyak merek yang beredar di pasaran, hanya saja yang terkenal bandel dan relatif murah adalah merek Belden - made in USA. Kalau mau yang lebih murah dan penggunaannya banyak, maka beli saja yang satu kotak, panjangnya sekitar 150 meter. Jangan lupa beli konektornya. Konektornya bentuknya seperti colokan telepon hanya saja lebih besar. Bilang saja mau beli konektor RJ-45.


Foto RJ - 45 yang masih baru, belum di gencet pake tang

Satu lagi yang sangat penting, Anda harus punya tang khusus buat memasang konektor ke kabel UTP, istilah kerennya adalah “crimp tool". Alat ini gunanya untuk ‘mematikan’ atau ‘menanam’ konektor ke kabel UTP. Jadi sekali sudah di ‘tang’, maka sudah tidak bisa dicopot lagi konektornya. Dan kalau mau yang lebih OK, biar tidak nanggung maka beli pula sebuah LAN tester. Anda bisa membeli yang merek dari Taiwan saja agar lebih murah. Bentuknya seperti kotak dan ada lampu LED-nya delapan pasang dan bisa kedap-kedip.

OK sekarang peralatan udah siap, penulis mulai saja. Secara umum, pemasangan kabel UTP tersebut ada dua tipe, yaitu tipe straight dan tipe cross. Disebut tipe straight soalnya masing-masing kabel yang jumlahnya 8 itu berkorespondensi 1-1, langsung. Sedangkan disebut cross soalnya ada persilangan pada susunan kabelnya. Bingung?

OK! Untuk tipe straight itu digunakan untuk menyambungkan kabel dari client ke hub. Sedangkan untuk tipe cross adalah untuk client langsung terhubung ke client (cpu to cpu) atau juga dari hub ke hub.

Kita bahas dulu yang tipe straight
Tipe ini adalah yang paling gampang dibuat. Kenapa? Soalnya langsung korespondensinya 1-1. Standar urutannya begini (dilihat dari lubang konektor, dari kiri ke kanan - lihat Gambar 4) : 2 oranye - 1 hijau - 2 biru - 1 hijau - 2 coklat . 2 oranye disini maksudnya pasangan oranye muda sama oranye tua dan seterusnya. Tapi tidak usah ikut standar pewarnaan itu juga sebenarnya tidak masalah. Yang penting urutan kabelnya. Misal ujung pertama urutan pin pertamanya oranye muda, maka ujung yang lain urutan pin pertamanya juga harus oranye muda, jadi antar ujung saling nyambung. Sebenarnya tidak semua pin tersebut digunakan.


Gambar 4

Yang penting adalah pin nomor 1,2,3 dan 6. Jadi misal yang disambung hanya pin 1,2,3 dan 6 sedangkan pin yang lain tidak dipasang, tidak jadi masalah. Untuk lebih jelasnya silakan lihat gambar di bawah yang penulis foto dari sebuah buku.


Yang kiri urutan korespondensi buat tipe straight, yang kanan yang cross

Waktu akan memasangnya, maka potong ujung kabelnya, kemudian susun kabelnya trus diratakan dengan pisau potong yang ada pada crimp tool. Andak tidak perlu repot harus melepaskan isolasi pada bagian ujung kabel, karena waktu Anda memasukan kabel itu ke konektor lalu ditekan (pressed) dengan menggunakan crimp tool, sebenarnya saat itu pin yang ada di konektor menembus sampai ke dalam kabel. Perhatikan, agar penekannya (pressing) yang keras, soalnya kalau tidak keras kadang pin tersebut tidak tembus ke dalam isolasi kabelnya. Kalau sudah kemudian Anda test menggunakan LAN tester. Masukkan ujung ujung kabel ke alatnya, kemudian nyalakan, kalau lampu led yang pada LAN tester menyala semua, dari nomor 1 sampai 8 berarti Anda telah sukses. Kalau ada salah satu yang tidak menyala berarti kemungkinan pada pin nomor tersebut ada masalah. Cara paling mudah yaitu Anda tekan (press) lagi menggunakan tang. Kemungkinan pinnya belum tembus. Kalau sudah Anda tekan tetapi masih tidak nyambung, maka coba periksa korespondensinya antar pin udah 1-1 atau belum. Kalau ternyata sudah benar dan masih gagal, berarti memang Anda belum beruntung. Ulangi lagi sampai berhasil.


LAN TESTER - alat untuk memeriksa benar tidaknya sambungan kabel. Untuk tipe straight jika benar maka led 1 sampai 8 berkedip.

Berikut adalah gambar dari bawah dari ujung kabel UTP yang sudah dipasangi konektor dan berhasil dengan baik (urutan pewarnaan pinnya ikut standar):


urutan pin standar

Dan kalau yang ini tidak standar, coba perhatikan urutan warna pinnya, sangat tidak standar, tapi tetap saja bisa, yang penting korespondensinya satu satu (khusus tipe straight):


urutan pin TIDAK standar

Tipe Cross
Untuk tipe cross itu digunakan untuk menyambungkan langsung antar dua PC, atau yang umumnya digunakan untuk menyambungkan antar hub. (misalnya karena colokan di hubnya kurang). Cara pemasangannya juga sebenarnya mudah, sama seperti tipe straight, pin yang digunakan juga sebenarnya hanya 4 pin saja, yaitu pin 1, 2, 3 dan 6. Yang berbeda adalah cara pasangnya. Kalau pada tipe cross, pin 1 disambungkan ke pin 3 ujung yang lain, pin 2 ke 6, pin 3 ke 1 dan pin 6 ke 2. Praktisnya begini, pada ujung pertama Anda bisa susun pinnya sesuai standar untuk yang tipe “straight”, sementara itu di ujung yang lain Anda susun pinnya sesuai standar buat tipe “cross".

Masih bingung? Begini cara mudahnya:

Ujung pertama:

  1. oranye muda
  2. oranye tua
  3. hijau muda
  4. biru muda
  5. biru tua
  6. hijau tua
  7. coklat muda
  8. coklat tua

Maka di ujung yang lain harus dibuat begini:

  1. hijau muda
  2. hijau tua
  3. orange muda
  4. biru muda
  5. biru tua
  6. orange tua
  7. coklat muda
  8. coklat tua

Sudah agak lebih mengerti? Jadi disini posisi nomor 1, 2, 3 dan 6 yang ditukar. Nanti jika dites menggunakan LAN tester, maka nantinya led 1, 2, 3 dan 6 akan saling bertukar. Kalau tipe straight menyalanya urutan, sedangkan tipe cross ada yang lompat-lompat. Tapi yang pasti harus menyalasemua setiap led dari nomor 1 sampai 8.

OK, selamat membangun jaringan komputer. Semoga Anda bisa berhasil sewaktu memasang konektor pada kabelnya. Semoga ilmu ini berguna buat Anda, soalnya waktu dulu penulis pertama kali membuat jaringan hasilnya lucu sekali, untuk mengupas kabelnya penulis masih menggunakan cutter, padahal sudah ada fasilitasnya di crimp toolnya. Tambah lagi ujung-ujungnya tiap kabel penulis kelupas lagi menggunakan cutter, padahal yang betul tidak perlu dikupas satu-satu, biarkan saja rata, karena nantinya apabila di 'crimp tool' maka pin tersebut masing-masing akan tembus ke dalam kabelnya. Semoga Anda tidak melakukan hal sama seperti penulis dulu.

Demikian tulisan mengenai cara membuat sambungan kabel UTP untuk jaringan komputer. Semoga berguna bagi Anda semua.

Terima kasih.

Sumber : www.sony-ak.com

Selasa, 11 Desember 2007

Selamat Datang - Wilujeng Sumping - Welcome - Sugeng Rawuh - Youkoso

Assalamu'alaikum warahmatullahi wabarakatuh

Akhirnya bisa ikutan juga nimbrung bikin blog walau masih amatiran.

gpp namanya jg usaha kata orang arab "man jadda wa jada" klo di arti bahasakan kira2 "siapa punya kemauan pasti bisa mewujudkan". Lha ini juga bagian dari usaha itu

eh iya ga lupa buat para pengunjung "Met Surfing ya"

wassalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh